kota demi kota menyimpan jejak kakiku, kenangan demi kenangan menera peta dalam sajakku, tapi dimana diriku sendiri?
dari ceruk ke ceruk, dari palung ke palung, kucaricari rahasia diri, dimana sembunyi jawab atas tanya, o dimana?
berkali-kali aku gawal dalam uji, berkali-kali kau ampuni, karena cintamu kutahu, karena cintamu. memberi arti
di puncak malam ada yang tugur, menunggu sunyi gugur, sebagai airmata yang bercahaya, melarutkan kesah ke lautan maha Cinta
Malang, 2011
Komentar
Posting Komentar